Harga Siar Liga 1 Indonesia 2020 Meningkat

Bisnis.com,12 Feb 2020, 18:14 WIB
Penulis: Newswire
Para pemain Bali United merayakan gol Yabes Roni Malaifani (tengah depan) ke gawang Bhayangkara FC yang membawa kemenangan 1 - 0 dalam matchday kedua Liga 1 2019 pada Selasa (21/5/2019)./BaliUtd.com

Bisnis.com, JAKARTA - Harga hak siar Liga 1 Indonesia mengalami peningkatan dibanding musim lalu. Hal itu diumumkan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Cucu Soemantri. Meski demikian, Cucu enggan memberi tahu berapa jumlah harga barunya itu.

Yang jelas, Cucu mengatakan, harga kompetisi sepak bola dengan kasta tertinggi di Indonesia itu tidak lebih mahal dari Liga Primer Inggris.

“Itu tidak boleh dipublikasikan,” tutur Cucu.

“Ada peningkatan untuk nilainya. Kalau tidak ada (peningkatan harga), saya pasti tidak mau duduk di sini,” tambah Cucu dalam acara pengumuman pemegang hak siar Liga 1 Indonesia 2020 di Jakarta, Rabu (12/2/2020).

Masih sama dari tahun-tahun sebelumnya, hak siar Liga 1 Indonesia 2020 dipegang oleh Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group dan semua laga akan dipublikasikan melalui siaran televisinya Indosiar, O’Channel serta perangkat siaran daring Vidio.

Direktur Programming Surya Citra Media (SCM) Harsiwi Achmad menuturkan Indosiar akan menayangkan langsung 188 pertandingan Liga 1 Indonesia 2020.

Sementara 50 lainnya dapat disaksikan di O’Channel. Seluruh laga, yakni 306 pertandingan, dapat pula disaksikan melalui aplikasi Vidio.

Menanggapi nilai hak siar Liga 1 tersebut, Hersiwi juga tidak mengungkapkan hal detail. Hanya saja, dia menyebut harganya tidak murah. “Liga 1 ini program Indosiar paling mahal,” tutur dia. Liga 1 Indonesia 2020 berlangsung mulai 29 Februari sampai 31 Oktober 2020.

Menurut Hersiwi, pertandingan Liga 1 2020 di stasiun televisi mayoritas ditayangkan pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Rencananya, laga berlangsung dua kali, yakni pukul 15.00 WIB dan di jam utama (prime time), yakni pukul 18.30 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andya Dhyaksa
Terkini