Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengaku telah menerapkan tiga jurus jitu guna menghilangkan praktik korupsi di internal lembaga.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan perilaku korupsi merupakan sesuatu yang merusak dan berakibat fatal bagi negara.
"Pertama adalah memilih orang dulu, cari orang yang punya track record baik. Kedua, kita selalu ingatkan, dan ketiga, penggunaan teknologi [dengan] tidak ada tatap muka dan sebagainya," jelasnya, Kamis (13/2/2020).
Menurutnya, perlu upaya luar biasa untuk menghilangkan praktik korupsi tersebut. Diharapkan orang-orang yang berada di lingkungan Kementerian memiliki sikap good corporate governance (GCG) dan anti korupsi.
Pihaknya meminta jajarannya untuk menghindari praktik korupsi. Jika sudah ada yang terbukti melakukan, maka diperlukan usaha besar untuk memperbaikinya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firly Bahuri menuturkan Kemenhub sudah mencanangkan komitmen pembentukan zona integritas. Hal tersebut penting untuk menjadi target Kementerian agar menjadi wilayah bebas korupsi dan bersih dalam melayani.
"Ini menjadi penting kalau saja seluruh inspektur bekerja optimal, melakukan perbaikan, mengkaji sistem pelayaanan dan pengadaan barang dan jasa, tentu tak terjadi korupsi," kata Firly.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel