Sinergi dengan BUMD, Bank DKI Dukung Optimalisasi Pembangunan di Jakarta

Bisnis.com,22 Feb 2020, 01:55 WIB
Penulis: Feni Freycinetia Fitriani
Nasabah mengisi blangko penarikan uang di Bank DKI, Jakarta, Selasa (27/1/2015)/Bisnis -Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Bank DKI mendukung optimalisasi pembangunan di Jakarta melalui sinergi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di bawah naungan Pemprov DKI Jakarta.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mendukung kinerja BUMD DKI Jakarta melalui pemanfaatan produk dan layanan perbankan Bank DKI, misalnya penempatan dana di Bank DKI, penyaluran kredit kepada UMKM binaan, kredit multiguna dan KPR Griya Monas kepada karyawan perusahaan pelat merah di Ibu Kota.

"Bank DKI siap bersinergi dengan BUMD lain untuk mendorong pembangunan di Jakarta," katanya dalam siaran pers, Jumat (21/2/2020).

Selain dengan BUMD Jakarta, Bank DKI juga membangun sinergi dengan BUMD di daerah lainnya, khususnya dengan Bank Pembangunan Daerah yang ada di Indonesia.

Sinergi ini diwujudkan, salah satunya dalam bentuk co branding produk uang elektronik yang telah digarap Bank DKI bersama sejumlah BPD, seperti Bank Papua dan Bank Sulut Go.

Dia menambahkan BPD Seluruh Indonesia juga diwujudkan dalam bentuk produk bersama, yaitu Tabungan Simpeda yang hadiahnya bakal diundi dalam waktu dekat.

"Bank DKI dipercaya ASBANDA sebagai tuan rumah Panen Rejeki BPD ke 30 tahap II tahun 2020," tuturnya.

Pengamat ekonomi dari Institute For Development of Economic and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati mengatakan Bank DKI harus mampu memanfaatkan strategi-strategi perbankan untuk membantu pelaksanaan program pembangunan Jakarta.

“Keuntungan Bank DKI salah satunya memiliki obyek layanan yang besar, yaitu Ibu Kota," tuturnya.

Menurutnya, Bank DKI harus mengikuti perkembangan teknologi informasi di era digital agar mampu menjadi pendorong perekonomian dan pembangunan kota Jakarta.

Bank DKI juga mampu berkolaborasi dengan pelaku di berbagai sektor strategis, seperti transportasi, ketahanan pangan, pengembangan UMKM, pariwisata, dan properti.

“Bank DKI bisa fokus untuk mengembangkan sektor UMKM," ucapnya.

Dia berharap program-program yang telah dilakukan Bank DKI bersama BUMD DKI lainnya, seperti pangan murah, pengembangan kewirausahaan terpadu (PKT), KJP Plus, kartu pedagang, dapat terus ditingkatkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yustinus Andri DP
Terkini