Bisnis.com, JAKARTA - Korea Selatan melaporkan 161 tambahan kasus baru virus corona atau Covid-19 pada Senin (24/2/2020). Total kasus infeksi Covid-19 di Negeri Gingseng tersebut telah mencapai 763 kasus.
Sedangkan korban jiwa akibat infeksi Covid-19 di Korea Selatan tercatat sebanyak tujuh kematian hingga saat ini.
Mengutip Bloomberg, Korea Selatan akan memperluas skrining virus corona ke semua penduduk kota Daegu yang menunjukkan gejala infeksi dan mengirimkan 1.000 tempat tidur rumah sakit ke wilayah tersebut.
Penyediaan tempat tidur tambahan sedang dipercepat menyusul otoritas kesehatan setempat mengatakan mereka telah mengidentifikasi 37.000 orang di Daegu dengan gejala virus. Langkah ini diambil sehari setelah Presiden Moon Jae-in menaikkan level siaga virus corona di Korea Selatan ke level tertinggi.
"Ada kemungkinan besar terjadi penyebaran nasional jika Korea Selatan gagal secara efektif memblokir transmisi penyebaran di Daegu karena kasus-kasus yang dikonfirmasi telah melonjak di wilayah tersebut," ujar Wakil Menteri Kesehatan Kim Ganglip.
Dengan meningkatkan tingkat siaga ke level merah, pemerintah Korea Selatan dapat membatasi perjalanan udara, mengalokasikan sumber daya tambahan untuk rumah sakit umum dan swasta, serta memberlakukan tindakan yang lebih ketat pada orang asing yang memasuki negara itu.
Korea Selatan pada Minggu (23/2/2020) memutuskan untuk menunda dimulainya kembali sekolah-sekolah, yang dijadwalkan akan dibuka kembali Senin depan setelah liburan musim dingin. Pemerintah setempat juga melarang personil militer meninggalkan pangkalan atau fasilitas mereka.
Adapun Korea Selatan terakhir kali meningkatkan level kewaspadaan ke level merah pada 2009 ketika jumlah kasus H1N1 di Korea Selatan naik dua kali lipat menjadi hampir 9.000 dalam waktu seminggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel