Gilang Ramadhan Ingin Pasarkan Musik Etnis dalam Skala yang Lebih Besar

Bisnis.com,27 Feb 2020, 16:38 WIB
Penulis: Nirmala Aninda
Acara #kamisantuy di Kantor Bisnis Indonesia, pada Kamis (27/2/2020). Ivan Nestorman, Gilang Ramadhan dan Gazpar Araja (dari kiri ke kanan) konsisten untuk menggaungkan musik etnis di industri kreatif Indonesia. - Bisnis/ Arief Hermawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Siapa tak kenal Gilang Ramadhan dan perannya dalam menggaungkan musik Indonesia?

Kali ini, dia kembali menunjukkan kepada khalayak ramai bahwa musik etnis khas nusantara harus dipasarkan ke pasar yang lebih luas.

Hadir dalam acara #kamissantuy yang di adakan di Kantor Bisnis Indonesia pada Kamis (27/2), Gilang dan rekannya Ivan Nestorman bercerita tentang perjuangan mereka selama kurang lebih 20 tahun berkolaborasi, dan proyeknya yang saat ini berjalan adalah Komodo Project.

Gilang yang aktif di industri musik dari hulu sampai hilirnya menceritakan bahwa selama dia menggarap musik etnis, hanya ada satu perusahaan rekaman yang tertarik untuk bekerjasama.

"Sewaktu rekaman hanya Aquarius yang mau nengok proyek grup Nera. Mereka kaget kok kami berani bikin musik seperti ini," ujar Gilang.

Grup Jazz Nera sendiri menampilkan lagu-lagu khas tanah Nusa Tenggara Timur yang berbahasa Manggarai.

Tidak berhenti di sini, Gilang dan Ivan ingin menyuarakan musik Nera lebih lantang dengan mengedukasi para petinggi perusahaan rekaman, penikmat musik dan media agar musik etnis dapat dinikmati oleh lebih banyak pendengar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Novita Sari Simamora
Terkini