Akibat Virus Corona, Outflow Dana dari SBN Capai Rp80 Triliun Per Februari

Bisnis.com,02 Mar 2020, 16:14 WIB
Penulis: Feni Freycinetia Fitriani
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo di sela-sela konferensi pers, di Jakarta, Kamis (25/4/2019)./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia mencatat outflow dari pasar Surat Berharga Negara (SBN) mencapai Rp103 triliun sejak awal tahun hingga akhir Februari 2020, sebagian besar dari total dana tersebut kabur saat virus corona mulai menyebar. 

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menuturkan dari total aliran dana keluar ini, sebanyak Rp80 triliun terjadi sejak virus corona. Sementara itu, sepanjang Februari 2020, outflow mencapai Rp26,2 triliun.

"Tujuan kami menstabilkan nilai tukar rupiah sesuai fundamental. BI tetap berada di pasar, spot dan DNDF serta membeli SBN di pasar sekunder. Alhamdullilah, sekarang kondisi pasar valas semakin baik," ujar Perry, Senin (3/2/2020).

Kondisi yang baik ini ditandai oleh adanya bid dan offering yang terus berjalan. Perry menuturkan disebabkan hal tersebut disebabkan oleh kondisi pasar yang 'confidence'. Siang ini, pukul 15:43 WIB, nilai tukar rupiah menguat 60 poin atau 0,42 persen ke level Rp14.258 per dolar AS. Pada waktu yang sama, indeks dolar AS terkoreksi 0,311 poin atau 0,32 persen ke posisi 97,821.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hadijah Alaydrus
Terkini