Antisipasi Corona, Operator KRL Siapkan 700 Botol Hand Sanitizer

Bisnis.com,04 Mar 2020, 22:35 WIB
Penulis: Rinaldi Mohammad Azka
Penumpang menggunakan masker saat berada di gerbong kereta commuter line (KRL) jurusan Depok/Bogor-Jatinegara/Angke di Jakarta, Selasa (3/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) telah menyediakan cairan pembersih tangan di stasiun dan rangkaian kereta yang beroperasi. Layanan ini sebagai upaya untuk mengajak para penggunanya dalam menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran virus corona (COVID-19).

VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengatakan cairan pembersih tangan tersedia dalam 88 rangkaian kereta yang beroperasi di seluruh lintas. Dalam setiap rangkaiannya terdapat tiga hingga empat botol hand sanitizer.

Sementara itu di seluruh stasiun yang melayani KRL juga telah tersedia hand sanitizer yang tersedia di setiap area loket stasiun. Secara keseluruhan KRL Commuter Line saat ini telah menjangkau 80 stasiun di wilayah Jabodetabek, Cikarang, dan Rangkas Bitung.

"Saat ini kami sudah menyediakan lebih dari 700 botol hand sanitizer di dalam rangkaian kereta dan stasiun. Kami mengajak para pengguna KRL memanfaatkan layanan ini dengan bijak, dan tentunya tidak memindahkan botol cairan pembersih tangan dari tempatnya maupun memanfaatkan untuk kepentingan pribadi," kata Anne dalam siaran pers, Rabu (4/3/2020).

Program ini merupakan lanjutan dari berbagai upaya yang sebelumnya telah dilakukan PT KCI sejak 3 Februari 2020.

Sebelumnya KCI telah membagikan masker kepada pengguna di 36 stasiun, melakukan edukasi cuci tangan yang benar, memasang materi edukasi di stasiun, serta menyampaikan himbauan-himbauan di kereta maupun stasiun.

Selain itu, KCI juga telah rutin membersihkan rangkaian kereta seusai beroperasi dengan menggunakan cairan pembersih yang mengandung disinfektan. Pada saat kereta beroperasi, KCI juga menugaskan on trip cleaning (OTC) untuk memberikan rangkaian kereta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini