Virus Corona jadi Pandemi, Pemerintah Siapkan 15 Juta Masker

Bisnis.com,13 Mar 2020, 01:15 WIB
Penulis: JIBI
Juru Bicara Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto./Antara

Bisnis.com, JAKARTA  -  WHO telah menyatakan jika virus corona statusnya sudah menjadi pandemik global setelah virus itu melanda setidaknya 114 negara dan membunuh lebih dari 4 ribu orang.

Juru bicara penanganan wabah virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, status ini tentu meningkatkan kewaspadaan seluruh dunia. "Banyak negara yang kemudian meninjau kembali bebas visa pada kunjungan antarnegara. Kami masih menunggu kebijakan Kemenlu seperti apa. Ini kan artinya dunia tidak lagi memberikan kemudahan pergerakan orang dari suatu negara ke negara lain," ujar Yurianto di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 12 Maret 2020.

Konsekuensinya, kata Yuri, setiap negara bersiap dan menyiapkan segala sarana prasarana mengantisipasi meluasnya peredaran virus ini. Mulai dari mengamankan berbagai macam perangkat, stok masker, serta kebutuhan kit laboratorium pemeriksaan dalam jumlah yang dianggap cukup.

"Kemenkes memastikan sudah menyiapkan 10 ribu kit. Ini akan kami tambah lagi. Di beberapa BUMN, BUMD, kami punya kurang lebih 15 juta masker. Ini jumlah yang cukup untuk stok," ujar Yurianto.

Kendati stok perlengkapan memadai, kata Yurianto, pekerjaan rumah paling penting adalah mengendalikan penularan lebih kencang.

"Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah contact tracing, lebih kenceng dan lebih giat lagi, maka kami mulai mendapatkan laporan dari daerah-daerah tentang pasien dalam pengawasan yang semakin meningkat. Ini pintu bagi kami untuk mencari kasus positif yang bisa menjadi pegangan untuk mengendalikan kasus," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini