Ibadah Bersama Tetap Ada, HKBP Rilis Panduan Menyikapi Virus Corona

Bisnis.com,19 Mar 2020, 14:52 WIB
Penulis: Gloria Fransisca Katharina Lawi
Sketsa rumah ibadah HKBP Sudirman Jakarta

Bisnis.com, JAKARTA -  Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) merilis Surat Edaran bagi jemaat dalam menyikapi pandemi virus corona (Covid-19).

Pimpinan Gereja HKBP  Ressort Sudirman, Pdt. Luhut Simbolon, STh menyebarkan Surat Edaran bagi jemaat untuk ikut serta mencegah dan waspada atas pandemi Covid-19.

Dilansir dari Surat Edaran HKBP pada Kamis, (19/3/2020), Pimpinan HKBP Ompui Ephorus dan Praeses HKBP Distrik  VII DKI Jakarta, ada 10 imbauan selama menghadapi pandemi Covid-19.

1. Tetap menghadapi dengan iman yang teguh kepada Tuhan Sang Pelindung

2. Menjaga pola hidup sehat, baik melalui makanan dan asupan vitamin-vitamin yang berkaitan dengan peningkatan daya tahan tubuh yang sangat diperlukan saat ini dan juga menghindari kegiatan di luar rumah dan rajinlah mencuci tangan dengan sabun antiseptik

3. Untuk kegiatan-kegiatan PHD/Sermon (kategorial, Guru Sekolah Minggu, Pendamping Remaja, Sermon Parhalado tetap jalan), latihan koor, partangiangan wijk, seminar atau pertemuan tatap muka lainnya untuk sementara diliburkan.

4. Ibadah Sekolah Minggu dan Katekisasi Sidi untuk Minggu tanggal 22 dan 29 juga diliburkan.

5. Ibadah Minggu Remaja digabung ke ibadah minggu pagi atau KLA atau sore

6. Untuk ibadah Minggu pagi, KLA dan sore, tetap dilaksanakan, namun yang bagi jemaat yang beribadah di rumah, akan kita dilakukan dengan data streaming.

7. Setiap warga jemaat yang akan mengikuti ibadah di gereja, Seksi Kesehatan akan memeriksa suhu tubuh, dan bagi warga jemaat yang suhu tubuhnya di atas 37,5 derajat Celcius diminta untuk pulang beristirahat di rumah, membersihkan tangan dengan Hand Sanitizer. Sehubungan dengan itu, bagi warga jemaat yang sedang mengalami gangguan kesehatan seperti batuk dan pilek sebaiknya beristirahat di rumah, namun apabila sangat berkeinginan untuk mengikuti ibadah ke gereja, petugas Seksi Kesehatan akan membagikan masker.

8. Ruangan ibadah, akan disemprot disinfektan sehari sebelum pelaksanaan ibadah.

9. Persembahan pada semua ibadah minggu tidak memakai kantong persembahan, namun menyerahkannya ke depan altar setelah khotbah pada dua (2) kotak yang tersedia, yakni untuk Pembangunan dan Huria. Untuk penghitungan uang persembahan, akan disediakan pembungkus tangan dan setelah selesai dianjurkan cuci tangan.

10. Himbauan ini dapat berubah sesuai dengan perkembangan situasi yang kita hadapi, dan apabila ada anjuran yang baru dari pemerintah dan pimpinan gereja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Novita Sari Simamora
Terkini