Virus Corona Merebak di Meksiko, VW dan BMW Setop Produksi

Bisnis.com,22 Mar 2020, 22:56 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi-Volkswagen telah menjual 30 juta kendaraan di China. Volkswagen Touareg. /Volkswagen

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah produsen otomotif bakal memperpanjang penutupan pabrik di Meksiko di tengah meningkatnya jumlah pasien yang terinfeksi virus corona (Covid - 19).

Salah satunya adalah Volkswagen yang akan meliburkan untuk sementara operasi di dua pabrik Meksiko, Puebla dan Guanajuato, demi melindungi pengawainya dari virus corona.

"Penutupan akan berlaku pada 30 Maret dan diperpanjang hingga 12 April," demikian pernyataan Volkswagen seperti dilansir Antara, Minggu (22/3/2020).

Selain untuk mencegah paparan virus corona, lambatnya pengiriman komponen dan keterbatasan suku cadangan menjadi alasan produsen mobil asal Jerman itu menutup pabriknya di Meksiko.

Sementara itu, produsen mobil asal Jerman lainnya yang beroperasi di Meksiko, BMW, mengatakan pada Jumat (20/3/2020) bahwa mereka memperpanjang masa libur karyawan di pabrik San Luis Potosi.

"Penghentian akan dimulai pada 28 Maret, akan diperpanjang setidaknya hingga 19 April," kata BMW.

Langkah kedua pabrikan itu sejalan dengan upaya pemerintah di berbagai negara yang meminta perusahaan mengizinkan karyawan bekerja di rumah demi meminimalisir paparan corona.

Sebelumnya, Volkswagen telah menangguhkan operasi di pabrik milik VW di Bratislava, Slovakia, setelah pemerintah menyatakan keadaan darurat karena adanya wabah virus corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini