Aneka Gas (AGII) : Permintaan Gas Oksigen Rumah Sakit Naik Signifikan

Bisnis.com,23 Mar 2020, 19:59 WIB
Penulis: Finna U. Ulfah
Aneka Gas Industri/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten distribusi gas, PT Aneka Gas Industri Tbk. melansir kenaikan permintaan gas di sektor medis, khususnya oksigen dalam sebulan terakhir seiring dengan peningkatan jumlah pasien yang terpapar virus corona (Covid-19).

Presiden Direktur Aneka Gas Industri Rachmad Harsono menjelaskan permintaan distribusi gas oksigen terutama untuk rumah sakit naik signifikan dalam satu bulan terakhir seiring dengan masifnya penyebaran virus corona atau COVID-19 di dalam negeri.

Berdasarkan data worldmeters, pada Senin (23/3/2020) total kasus pasien yang terinfeksi COVID-19 di Indonesia mencapai 579, bertambah 65 kasus baru dari hari sebelumnya.

Kendati demikian, Rachmad tidak menjelaskan secara detail kenaikan permintaan tersebut. Dia pun memastikan bahwa kenaikan permintaan tersebut diimbangi dengan pasokan oksigen yang cukup.

“Pasokan dipastikan aman, dan yang terpenting kami adalah garda depan melayani rumah sakit,” ujar Rachmad saat dihubungi Bisnis, Senin (23/3/2020).

Untuk diketahui, berdasarkan laporan tahunan perseroan pada  2018 perseroan menguasai 85 persen pangsa pasar gas industri untuk sektor medis.

Perseroan menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp200 miliar hingga Rp250 miliar pada tahun ini, yang akan digunakan untuk pemeliharan atau peremajaan aset, dan pengembangan teknologi.

Emiten berkode saham AGII itu juga menargetkan pertumbuhan pendapatan pada tahun ini naik 1,5 hingga 2,5 kali dari pertumbuhan GDP atau tumbuh sekitar 7,5 persen hingga 10 persen. Selain itu, margin laba juga ditargetkan berkisar 4 persen hingga 6 persen dari pendapatan perseroan.

 Di sisi lain, pada penutupan perdagangan Senin (23/3/2020) saham AGII parkir di level Rp410 melemah 6,82 persen atau 30 poin. Sepanjang tahun berjalan 2020, saham AGII terkoreksi 41,01 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rivki Maulana
Terkini