Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk. mengumumkan salah satu pegawainya yang bekerja di Kantor Pusat BCA telah terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) sesudah menjalani serangkaian tes.
Dalam keterangan resminya, BCA menyampaikan pegawai tersebut sudah mendapatkan penanganan medis yang dibutuhkan dan sedang didampingi oleh keluarga serta orang-orang terdekat.
Manajemen BCA juga mengaku telah secara konsisten memantau perkembangan terkait kesehatannya sejalan dengan komitmen perusahaan untuk memprioritaskan kesehatan, rasa aman, dan kenyamanan bagi karyawan BCA.
Sebagai informasi, sejak pegawai tersebut sakit, manajemen BCA memantau dan memberlakukan work from home (WFH) bagi staf BCA yang berkomunikasi dan berinteraksi aktif dengan yang bersangkutan.
Di sisi lain, BCA juga langsung melakukan tindakan disinfektan untuk seluruh lantai di bawah manajemen BCA di Kantor Pusat BCA. Selain itu, staf yang berada pada satu lantai dengan yang bersangkutan telah diberlakukan WFH dan BCA akan memantau secara intens selama 14 hari ke depan.
Presiden Direktur Bank Central Asia Jahja Setiaatmadja mengatakan pihaknya akan terus memberikan layanan bagi masyarakat. Pasalnya, payment system merupakan salah satu urat nadi perekonomian Indonesia. Apabila nasabah tidak dilayani dengan baik, bisnis dan transaksi akan terganggu.
"Masyatakat membutuhkan kita semua, payment sistem adalah urat nadi perekonomian Indonesia, kalau kita tidak melayani nasabah dengan sempurna maka akan mengacaukan bisnis dan transaksi mereka," katanya dalam CEO message yang dikutip Bisnis, Senin (23/3/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel