Bisnis.com, CIREBON - Jumlah pasien positif virus corona (COVID-19) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, hingga Senin siang (30/3/2020) bertambah menjadi dua orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, pasien positif corona tersebut merupakan warga Kabupaten Cirebon, berjenis kelamin perempuan yang berusia 33 tahun.
"Pasien tersebut tertular bukan dari Kabupaten Cirebon, saat ini sudah menjalani perawatan 10 hari dari masa pasien dalam pengawasan," kata Nanang di Kabupaten Cirebon, Senin (30/3/2020).
Sementara untuk satu pasien lainnya, saat ini sudah dalam kondisi membaik dan tengah menunggu hasil tes SWAB yang kedua. Pasien pun sudah tidak mengalami gejala-gejala penyakit tersebut.
"Kalau hasil menunjukkan negatif, pasien akan dipulangkan," katanya.
Pusat Data dan Informasi COVID (PUSICOV) Kabupaten Cirebon, merilis data terbaru terkait COVID-19. Hingga Senin siang (30/3/2020), jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 28 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) 109 orang.
Untuk jumlah PDP sebanyak 28 orang yang saat ini masih dalam tahap pengawasan sebanyak 21 orang, sedangkan 7 orang lainnya sudah dinyatakan sehat dan diperbolehkan pulang oleh tim medis.
Dari 28 orang PDP, satu di antaranya merupakan warga negara asing (WNA). 17 orang berjenis kelamin perempuan dan 11 orang laki-laki. Usia di bawah 5 tahun (5 orang), 6-19 (4 orang), 20-29 (7 orang), 30-39 (6 orang), 40-49 (1 orang), 50-59 (3 orang), 60-69 (1 orang), dan 70-79 (1 orang).
Sedangkan ODP di Kabupaten Cirebon, hingga saat ini berjumlah 109 orang, 75 orang telah selesai pemantauan dan 34 orang lainnya masih dilakukan pemantauan. 69 orang berjenis kelamin laki-laki dan 40 orang perempuan.
Berdasarkan data dari laporan tersebut, 107 orang di antaranya merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan 2 WNA. Usia ODP Di bawah lima tahun (4 orang), 6-19 (9 orang), 20-29 (47 orang), 30-39 (25 orang), 40-49 (19 orang), 50-59 (4 orang), dan 60-69 (1 orang). (K45)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel