3 Sumber Penularan Virus Corona Paling Berisiko pada Lansia

Bisnis.com,31 Mar 2020, 07:41 WIB
Penulis: JIBI
Ilustrasi/Futuretimeline.net

Bisnis.com, JAKARTA - Penularan virus corona disebutkan paling rentan terjadi pada orang lanjut usia.

Selain karena imunitas tubuh yang melemah seiring dengan bertambahnya usia, penyakit degeneratif yang umumnya diderita bisa memicu risiko corona.

Untuk itu, penting bagi para lansia agar tetap menjaga kesehatan guna tidak terjangkit COVID-19. Ketua Aliansi Telemedia Indonesia, Purnawan, pun membagikan tips khusus dengan mewaspadai tiga sumber penularan virus corona yang berbahaya bagi lansia.

Pertama adalah menjauhkan diri dari barang-barang yang dikirim lewat paket.

"Barang-barang yang kita terima secara online itu kan kita tidak tahu bagaimana prosesnya, bagaimana yang mengantar, jadi harus hati-hati,” katanya dikutip dari Tempo.co.

Sumber kedua penularan lain adalah uang tunai. Purnawan mengatakan bahwa uang dipegang oleh banyak orang dan berpindah dari satu orang ke orang lain sehingga bisa menjadi penularan COVID-19. Oleh karena itu, khususnya lansia perlu menerapkan perlakuan khusus saat menggunakan uang tunai.

"Uang itu akan menular dari orang ke orang, jadi itu harus ada caranya. Kalau saya pegang pakai plastik dan saya taruh di tempat khusus di rumah," jelasnya.

Sumber yang ketiga adalah interaksi antara kakek dan cucu. Menurut Purnawan, agak riskan terjadi penularan karena kakek termasuk kelompok berisiko, yakni lansia sehingga untuk mencegah penularan, kakek atau nenek perlu menerapkan protokol kesehatan selama berinteraksi.

"Yang ketiga ini memang agak riskan juga, itu cucu dari segi kesehatan, kalau kakek itu rentan cucu itu biasanya tahan. Tapi dia (cucu) menjadi (carrier), jadi sementara hati-hati jika berhubungan dengan cucu. Jadi, kita harus selalu berhati-hati waspada, cuci tangan pakai masker begitu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini