Tunggu Usulan Anies, DPRD DKI Sarankan Skema Realokasi APBD Ini

Bisnis.com,31 Mar 2020, 02:45 WIB
Penulis: Aziz Rahardyan
Ilustrasi - Peserta BPJS Kesehatan memperlihatkan kartu peserta/Antara

Anggota DPRD DKI Jakarta tiga periode ini menjelaskan bahwa skema kebijakan realokasi anggaran selanjutnya, bisa mengutamakan penerima bantuan iuran (PBI) BPJS dan memberdayakan para pekerja harian seperti ojek online.

"Pertama bantuan untuk warga penerima subsidi. Saya ambil dari data penerima bantuan iuran (PBI) BPJS tahun 2016, saat itu tercatat paling banyak jumlahnya mencapai 3,48 juta," jelas pria yang pernah menjadi auditor perusahaan penanaman modal ini.

Dengan mempertimbangkan beberapa aspek, total hitungan pada skema ini membutuhkan Rp4,4 triliun. Dengan estimasi biaya kecukupan gizi (KG) Rp33.000 dan pendapatan rata-rata atau gaji Ojol harian (GO) Rp163.333.

Namun demikian, jumlah Ojol (JO) yang bisa diberdayakan masih berupa perkiraan dengan target 1 juta pengemudi. Berikut rinciannya:

Kebutuhan pokok Rp1,6 triliun (PBI x KG x 14 hari), kebutuhan alat kebersihan Rp174 miliar (PBI x Rp50.000), Susu balita Rp163 miliar (JB x Rp200.000), Makanan dan suplemen untuk lansia Rp185 miliar (JL x Rp200.000), dan Kebutuhan spesifik penyandang disabilitas Rp579 juta (PD x Rp100.000).

Selain itu kebutuhan air minum bersih untuk PBI mencapai Rp48,8 miliar (PBI x 1.000 x 14 hari) serta pemberdayaan Ojol, yakni operasional untuk mengantarkan paket sembako dan distribusi paket warga dari pasar Rp2,28 triliun (JO x GO x 14 hari).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini