Bisnis.com, JAKARTA - Berakhirnya Era Orde Baru menjadi pertanda mulai runtuhnya pula dinasti Keluarga Cendana di panggung Indonesia. Keluarga dari Presiden Kedua Republik Indonesia, Soeharto, pun menjadi bulan-bulanan masyarakat Indonesia.
Tuduhan korupsi, kolusi, hingga nepotisme kepada mereka kala itu bukan hal yang tabu diucapkan sejumlah pihak di mimbar bebas. Singkatnya, keangkeran keluarga Pak Harto yang telah 32 tahun memimpin Indonesia, seperti lenyap di mata masyarakat Indonesia.
Tak terkecuali salah satu mantu pak Harto kala itu, Prabowo Subianto. Pascakerusuhan Mei 1998, nama Prabowo seolah menjadi gula bagi para semut pencari keadilan. Mantan suami Titiek Soeharto (bercerai pada 1998) itu dianggap bertanggung jawab atas hilangnya sejumlah aktivis mahasiswa.