BPS Yakin Inflasi Ramadan Terkendali Asal Dua Poin Ini Terpenuhi

Bisnis.com,01 Apr 2020, 12:20 WIB
Penulis: Feni Freycinetia Fitriani
Pedagang aneka bahan bumbu masakan tertidur saat menunggu calon pembeli di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (27/1/2020)./ ANTARA - Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik meyakini inflasi pada Ramadan mendatang akan tetap terkendali, jika pasokan bahan pangan dan distribusinya terkendali.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menuturkan pemerintah melakukan pemantauan dan rapat intensif terkait dengan persiapan Ramadan 2020.

"Saya yakin ketersediaan pasokan barang aman karena sudah ada impor barang," ujar Suhariyanto, Rabu (1/4/2020).

Selain itu, Suhariyanti mengungkapkan komunikasi antara Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) sangat efektif. "Jadi kalau sampai maret masih terkendali, kita apresiasi pemerintah menjaga pasokan barang dan distribusi," tambahnya.

Ramadan pada tahun ini akan dimulai pada pertengahan April hingga Mei 2020.  Dari pengamatan BPS, Suhariyanto menilai pola inflasi Ramadan tidak berbeda dari tahun 2019. Hal terpenting yang harus diantisipasi pada bulan Ramadan adalah pasokan bahan pangan dan distribusinya.

"Saya garis bawahi, antisipasi pasokan bahan pangan dan pergerakan barang jelang puasa," tegas Kepala BPS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hadijah Alaydrus
Terkini