Sulut Segera Miliki Laboratorium Pemeriksaan Sampel Covid-19

Bisnis.com,08 Apr 2020, 10:23 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Tes swab untuk memeriksa virus corona (Covid-19) di rongga hidung./istimewa

Bisnis.com, MANADO - Provinsi Sulawesi Utara dalam waktu dekat akan memiliki laboratorium dengan standar bio security level 2 plus untuk pemeriksaan spesimen  virus corona SARS-CoV-2.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Steaven Dandel mengatakan bahwa Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Manado akan bisa segera difungsikan sebagai laboratorium pemeriksaan sampel Covid-19.

"Besok gedungnya yang bio security level 2 plus sudah selesai. Alat real time PCR (Polymerase Chain Reaction ) juga sudah ready," ujar Steaven, Selasa malam (8/4/2020).

"Tinggal menunggu bio safety cabinet yang diinstal. Berharap minggu depan pemeriksaan alur lab kita lebih cepat," katanya menambahkan.

Selain fasilitas laboratorium, Pemprov Sulut juga telah mengirim empat orang petugas BTKLPP Manado untuk menjalani proses magang di Jakarta dan Surabaya guna melatih kembali kemampuannya dalam pemeriksaan sampel Covid-19.

Sementara ini, Pemprov Sulut mengirim spesimen pasien yang diduga terjangkit Covid-19 ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar, Sulawesi Selatan, untuk dilakukan pemeriksaan. Steaven mengatakan hasil pemeriksaan tes swab ke BBLK Makassar jauh lebih cepat keluar dibandingkan bila harus mengirimnya ke laboratorium di Jakarta.

"Sejak minggu lalu hasil lab kami tidak dikirim ke Eijkman tapi dikirim ke Makassar. Sejak dikirim di situ hasil pemeriksaan lebih cepat karena beban kerjanya lebih ringan, 3-4 hari sudah ada hasil," katanya.

Spesimen yang terlanjur dikirim ke Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (LBME) Jakarta, kata Steaven, bahkan hingga saat ini belum keluar hasilnya.

"Yang di Jakarta udah molor lebih dari 8 hari. Kami sudah kirim surat resmi menyampaikan kenapa, tapi belum ada jawaban," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini