Bisnis.com, JAKARTA - Pernahkah Anda berpikir, kalau pandemi virus Corona (Covid-19) bakal terjadi selama berbulan-bulan. Apakah Anda sudah mempersiapkan dana darurat untuk keluarga?
Dimas Ardhinugraha, Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) mengungkapkan bahwa dibutuhkan strategi mengelola penghasilan yang tepat saat pandemi virus Corona. Kini, Indonesia sedang menghadapi kondisi tidak normal, sehingga perlu pengelolaan keuangan yang tepat.
Dia menegaskan agar setiap orang mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Lalu, menyiapkan dana darurat untuk memenuhi kebutuhan hidup Anda bersama keluarga selama 6 bulan hingga 1 tahun.
"Saya tahu ini terdengar sangat besar dan berat. Apalagi harus disiapkan dalam waktu singkat. Tapi perlu diingat, ini bukan kondisi normal. Jika Anda memiliki dana darurat yang cukup, Anda bisa lebih tenang dalam menghadapi segala ketidakpastian yang mungkin terjadi di depan," tulisnya dalam keterangan resmi, Senin (13/4/2020).
Untuk menyiapkan dana darurat, Anda bisa memanfaatkan beberapa sumber daya. Pertama, maksimalkan dari penghasilan bulanan. Tingkatkan persentase atau porsi dari pendapatan Anda untuk mengisi dana darurat. Misalnya, jika sebelumnya Anda menyisihkan 5-10 persen, kali ini sisihkan 30-40 persen dari penghasilan untuk mengisi pos dana darurat.
Sesuaikan dengan kondisi keuangan masing-masing. Untuk menambah porsi pos dana darurat, Anda bisa mengambil dari pos transportasi, pos gaya hidup (makan di luar, nonton bioskop, liburan, kumpul bareng teman), dan lain-lain.
Kedua, manfaatkan tunjangan hari raya (THR). Bila Anda mendapatkan THR, alokasikan mayoritas dana THR untuk mengisi pos dana darurat. Jangan mudik dulu.
"Penyebaran virus Corona (COvid-19) bisa dihentikan dan dibutuhkan kerja sama semua orang, termasuk Anda. Kalau Anda tetap #DiRumahAja, pandemi ini diharapkan tidak akan berkepanjangan. Dana untuk mudik, beli baju baru atau kue-kue lebaran bisa Anda gunakan untuk memaksimalkan isi pos dana darurat. Rayakan Lebaran secara sederhana." ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel