Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan soal rencana penutupan operasional KRL oleh pemerintah daerah.
Rencana penutupan operasional Kereta Listrik Commuter line itu terkait dengan masih banyaknya orang yang menuju ke Jakarta.
Luhut menyebutkan bahwa dirinya telah berbicara dengan Gubernur DKI Anies Baswedan.
"Tadi Pak Anis bilang ke saya, saya bilang Pak Anis tolong dilihat kenapa masih banyak yang ke Jakarta kalau mau menutup, karena ini nanti kita lihat, kan gak kayak mau balik tangan juga. Misalnya menyangkut logistik, kita gak mau terganggu," ujarnya.
Di luar soal transportasi, Luhut menyebutkan bahwa semua harus dilihat aturannya seperti apa. "Ada yang disetujui aturannya, ada yang tidak. Nanti kita evaluasi. Nanti dari hasil ini akan bisa tentukan," ujarnya.
Luhut menambahkan data pasien terinfeksi Corona, pasien meninggal, maupun pasien sembuh akan menentukan aturan ke depan juga.
Pemerintah, lanjut Luhut, mengkaji banyak hal ditengah situasi yang terjadi.
"Makanya kami harus hati-hati, cermat, tidak grasa-grusu. Harus lihat, pas gak ini. Kenapa keliatan lambat. enggak juga. Semua kita lakukan, kita ingin pastikan bahwa rakyat kecl menerima sosial safety net, kartu pra kerja, BLT, semua dipastikan minggu ini sudah mulai jalan, Minggu depan kita harapkan sudah jalan dengan bagus," ujar Luhut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel