KABAR EMITEN: Incar Emiten Royal Dividen, TINS Berbalik Rugi

Bisnis.com,16 Apr 2020, 07:40 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Pengunjung mengamati papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (15/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai sejumlah emiten royal dividen yang layak untuk dicermati serta PT Timah Tbk yang mengantongi rugi bersih, di antaranya, menjadi topik halaman market dan portofolio edisi harian Bisnis Indonesia, Kamis (16/4/2020).

Berikut ringkasan topiknya:

 

Incar Emiten Royal Dividen. Sejumlah emiten yang menghuni indeks IDX High Dividend 20 dinilai layak untuk dicermati investor kendati rasio pembayaran dividen berisiko menyusut dan RUPST cenderung ditunda akibat pandemi COVID-19.

Di antara 20 emiten, baru empat emiten bank penghuni indeks IDX High Dividend 20 yang mengumumkan nilai dividen tahun buku 2019. Mereka ialah, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) senilai Rp13,68 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) Rp20,63 triliun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Rp3,84 triliun dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) senilai total Rp16,49 triliun.

TINS Berbalik Rugi. Emiten BUMN pertambangan, PT Timah Tbk. mengantongi rugi bersih Rp611,28 miliar pada 2019 dipicu oleh membengkaknya beban umum dan administrasi, serta beban keuangan.

DMAS Rogoh Laba Ditahan. Bisnis, JAKARTA — Emiten properti PT Puradelta Lestari Tbk. bakal membagikan dividen sebesar Rp42 per saham, lebih besar dari perolehan laba tahun lalu. Untuk itu, perseroan akan merogoh laba ditahan pada tahun sebelumnya.

Mencari Momentum di Reksa Dana Saham. Bisnis, JAKARTA — Seiring dengan tren pelemahan indeks harga saham gabungan (IHSG) sejak akhir tahun, kinerja reksa dana saham pun turut tenggelam. Melihat portofolio yang merah merana, bagaimanakah sebaiknya sikap investor? Apakah menarik diri atau justru saatnya masuk demi melihat peluang rebound?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini