Hong Kong Perpanjang Pembatasan Sosial Kendati Kasus Harian Covid-19 Menurun

Bisnis.com,21 Apr 2020, 17:41 WIB
Penulis: Amanda Kusumawardhani
Petugas menggunakan baju khusus berjaga di luar pintu masuk ke gedung perumahan Hong Mei House di Cheung Hong Estate di distrik Tsing Yi, Hong Kong, China, Selasa (11/2/2020). Pemerintah Hong Kong mengevakuasi warga di sebuah gedung setelah dua pasien di Pusat Perlindungan Kesehatan yang berasal dari tempat tersebut terinfeksi virus corona. Bloomberg/Justin Chin

Bisnis.com, JAKARTA — Hong Kong memperpanjang restriksi pembatasan sosial selama 14 hari ke depan sebagai langkah antisipasi, bahkan ketika negara ini melaporkan penurunan kasus infeksi harian Covid-19.

“Ini bukan saatnya kita lengah, atau semua usaha kita akan sia-sia,” kata Chief Executive Hong Kong Carrie Lam, dilansir dari Bloomberg, Selasa (21/4/2020).

Hong Kong, tidak seperti daerah urban lainnya misalnya Singapura dan New York, telah berhasil menanggulangi penyebaran Covid-19. Kota ini dilaporkan hanya memiliki 4 kasus harian pada Selasa (21/4/2020) yang semuanya memiliki riwayat perjalanan ke Amerika Serikat dan Inggris.

Hingga saat ini, jumlah total kasus virus corona mencapai 1.029 orang. Sejak pertengahan Maret tahun ini, Hong Kong tidak memiliki kasus kematian akibat virus ini.

Lam mengemukakan pemerintah berupaya keras untuk menyeimbangkan langkah-langkah menjaga kesehatan sekaligus memastikan ekonomi tidak tertekan secara signifikan.

Selain itu, dia menyebutkan stimulus yang dikucurkan pemerintah senilai HK$137,5 miliar (US$17,7 miliar) memberikannya keyakinan untuk memperpanjang kembali pembatasan sosial.

“Ini adalah upaya penyeimbangan yang sangat sulit. Di satu sisi kita ingin memerangi virus dan menyelamatkan warga. Tetapi di sisi lain, jika kota ini mati dan masyarakat tidak melanjutkan aktivitas bisnisnya, ini pasti sangat sulit,” tambahnya.

Hong Kong juga akan mempertahankan kebijakan untuk memisahkan meja di restoran setidaknya 1,5 meter satu sama lain dan hanya memperbolehkan tidak lebih dari 4 orang berada dalam 1 meja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nurbaiti
Terkini