Pemkot Balikpapan Pastikan Pasokan Bahan Pokok Selama Puasa Aman

Bisnis.com,24 Apr 2020, 00:31 WIB
Penulis: Jaffry Prabu Prakoso
Kebutuhan pokok di pasar tradisional./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, BALIKPAPAN -- Pemerintah Kota Balikpapan mewaspadai lonjakan permintaan kebutuhan pokok selama pandemi Covid-19 atau virus Corona di bulan Ramadan dan Lebaran. Apalagi mudik juga sudah dilarang.

Pimpinan Wilayah Perum Bulog Kalimantan Timur dan Utara, Suharto Djabar mengatakan bahwa kebutuhan pangan khususnya beras, gula pasir, dan minyak goreng dipastikan aman. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tidak melakukan pembelian yang berlebihan.

“Kita stok 4-5 bulan kedepan yang utama itu beras. Apalagi Balikpapan masuk zona merah karena mau tidak mau kesiapan pangan harus siap,” katanya saat ditemui.

Suharto menjelaskan bahwa persediaan beras yang ada saat ini sebanyak 5 ribu ton. Jumlah tersebut akan terus bertambah. Itu karena petani lokal juga akan panen bulan depan. Bulog siap menyerap semuanya.

Apabila stok berkurang, Bulog akan meminta dari daerah lain seperti Jawa Timur dan Sulawesi. Persediaan beras dan kebutuhan pangan lainnya juga dipersiapkan antisipasi lonjakan selama Ramadan dan Idul Fitri.

Sementara itu gula pasir juga telah tersedia 300-400 ton. Minyak goreng terdapat 5 ribu liter. Akan tetapi daging kerbau menipis. Pemasok utama, yaitu India sedang beroperasi karena sedang isolasi menangani Corona.

Mengantisipasi kebutuhan tersebut, Bulog mencoba menggantinya dengan daging ayam.

“Baru mau coba penjajakan pengadaan daging ayam. Kerja sama dengan lokal saja,” jelas Suharto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini