Bali United Lanjutkan Beri Bantuan untuk Atasi Dampak Covid-19

Bisnis.com,02 Mei 2020, 04:40 WIB
Penulis: M. Syahran W. Lubis
Bali United/Baliutd.com

Bisnis.com, JAKARTA – Bali United, juara Liga 1 Indonesia 2019, terus menunjukkan perhatian kepada masyarakat yang memerlukan di tengah tekanan ekonmi yang disebabkan oleh pandemi virus corona jenis Covid-19.

Pada Jumat (1/5/2020), segenap skuat tim berjuluk Serdadu Tridatu itu menyerahkan 1.400 dus mi instan kepada warga Desa Buruan sebagai homebase dari Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Bantuan diserahkan manajemen Bali United di stadion yang merupakan markas Bali United itu.

Kepala Desa Buruan Ketut Sumarda mengucapkan terima kasih kepada pihak Bali United atas kepedulian terhadap masyarakat sekitar Stadion Dipta. Bantuan ini akan selanjutnya dibagikan kepada mereka yang terkena dampak Covid-19 di desa tersebut.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Bali United. Warga kami memang sangat memerlukan bantuan. Untuk itu, bantuan ini akan kami sebarkan kepada mereka yang terkena dampak Covid-19," kata Ketut Sumarda sebagaimana dilansir laman resmi Bali United.

Lebih lanjut, Bali United yang diwakili Ketut Suastika menjelaskan bahwa bantuan kali ini merupakan lanjutan dari pemberian bantuan donasi sebelumnya. Dia menambahkan bantuan berikutnya akan menyasar desa-desa adat di luar Buruan.

"Ini bantuan lanjutan dari beberapa kali donasi yang sebelumnya diserahkan ke Bupati Gianyar dan Gubernur Bali. Saat ini kami menyasar Desa Buruan yang adalah homebase dari Bali United. Tapi tidak menutup kemungkinan juga desa-desa sekitar desa Buruan juga akan dibagikan kepada mereka yang terkena dampak dari Covid-19 ini," ungkap Ketut Suastika.

Sebelumnya bantuan donasi alat pelindung diri dari Bali United disalurkan melalui Bupati Gianyar, Made Agus Mahayastra untuk kabupaten/kota di Provinsi Bali. Bantuan akan terus disebarkan ke berbagai rumah sakit di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini