Begini Perjalanan KA Luar Biasa Hari Pertama di Stasiun Tawang Semarang

Bisnis.com,12 Mei 2020, 20:09 WIB
Penulis: Alif Nazzala R.
Pengoperasian kereta luar biasa (KLB) di Stasiun Tawang Semarang.

Bisnis.com, SEMARANG - Kereta Luar Biasa (KLB) beroperasi dan singgah di Stasiun Tawang, Selasa (12/5/2020).

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiantoro menjelaskan ada dua perjalanan KA untuk KLB, terkait untuk percepatan penanganan virus corona (Covid-19). Pertama, untuk perjalanan KLB di pagi hari dari Surabaya tujuan Gambir Jakarta, datang pukul 10.16 WIB kemudian berangkat pukul 10.31 WIB.

Sedangkan untuk perjalanan KLB yang kedua yakni sore hari. Tepatnya pukul 14.55 WIB datang, kemudian berangkat pukul 15.10 WIB. KLB ini datang dari Gambir Jakarta tujuan Surabaya Pasar Turi.

"Di hari pertama ini, untuk penumpang naik dari Semarang untuk tujuan Gambir ada 3 orang. Kemudian untuk penumpang naik (dari Semarang) tujuan Surabaya ada 1 orang. Sedangkan untuk penumpang turun dari Gambir tujuan Semarang turun di Semarang ada 7 orang. Sedangkan dari Surabaya turun di Semarang tidak ada," katanya.

Terpantau di Stasiun Tawang Semarang Selasa sore pukul 15.00, KLB bersiap membawa penumpang. Sekitar pukul 15.10, KLB berangkat. Di dalam KLB, diisi sedikit penumpang. Hampir seluruh penumpang terlihat mengenakan masker.

Mereka duduk berjarak satu sama lain. Setiap gerbong KLB, diisi sekitar 3 penumpang saja.

Seorang penumpang KLB di Stasiun Tawang, Isac ditemui di tempat duduknya mengatakan, dia melakukan perjalan dari Cirebon Jawa Barat menuju Surabaya. "(Naik KLB) karena ada perjalanan tugas di swasta (perusahaan swasta)," kata Isac.

Dia menerangkan, dari pekerjaannya itu mengharuskannya melakukan perjalanan menggunakan KLB. Isac mengaku bekerja sebagai engineering di perusahaan perkapalan. "Memang mengharuskan (melakukan perjalanan)," ungkapnya.

Sementara dari rilis pers PT KAI yang diterima, mereka mengoperasikan perjalanan KLB untuk berbagai rute mulai tanggal 12 sampai 31 Mei 2020. VP Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan ada 6 perjalanan KLB yang dioperasikan untuk masyarakat yang dikecualikan sesuai aturan pemerintah dengan penerapan protokol pencegahan Covid-19 yang ketat. (k28)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini