Bisnis.com, JAKARTA - Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan akan bergerak sideways pada rentang 4.400—4.900 dalam perdagangan Selasa (26/5/2020).
Mengakhiri perdagangan Rabu (20/5/2020), IHSG melemah tipis 0,06% ke level 4.545.
“IHSG masih terus berlanjut dalam sideways market 4.400–4.900, dengan candle-candle doji berkepanjangan,” tulis Analis Samuel Sekuritas William Mamudi dalam riset harian, Selasa (26/5/2020).
Investor pun diminta untuk memperhatikan support IHSG pada level 4.400 yang masih teruji dan potensi breakdown.
Adapun dari sentimen dalam negeri, Tim Analis Samuel Sekuritas melihat pelaku pasar masih menunggu langkah pemerintah dalam mencabut kebijakan PSBB dan memulai aktivitas dalam tatanan normal baru (new normal).
Hingga kini, Indonesia telah mengkonfimasi sebanyak 22.750 kasus positif Covid-19 dengan kasus yang telah ditutup sebanyak 30,94%.
“Pasar regional mengawali perdagangan minggu ini dengan tren positif, kami proyeksi IHSG akan ikut menguat,” tulis Tim Riset Samuel Sekuritas.
Berdasarkan analisis teknikal, Samuel Sekuritas Indonesia merekomendasikan trading sell untuk saham GGRM, UNTR, BBTN, dan BBCA dari kelompok indeks LQ45.
Selain itu, investor juga bisa melakukan swing trading atau strategi trading dengan menahan saham selama periode 3 bulan dengan menambah saham TLKM dan MDKA serta mengurangi saham BBRI dan BBCA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel