Dana Infak & Sedekah di Bank Syariah Mandiri Melonjak Selama Pandemi

Bisnis.com,26 Mei 2020, 15:57 WIB
Penulis: Maria Elena
Karyawan melayani nasabah saat transaksi di Kantor Cabang Mandiri Syariah Thamrin, Jakarta, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) mencatatkan adanya lonjakan yang signifikan pada dana infak dan sedekah selama pandemi Covid-19 mewabah.

Direktur Utama Mandiri Syariah Toni E.B. Subari mengatakan meningkatnya semangat berbagi masyarakat di tengah pandemi tercermin dari infak dan sedekah yang meningkat dibandingkan dengan rata-rata bulan sebelumnya. Peningkatan ini pula kata Toni terbantu dengan pengembangan digital perseroan selama beberapa tahun terakhir.

"Di era pandemi Covid-19 semangat berbagi di data kami, infak dan sedekah naiknya hampir 60 persen. Ini dampak positif dengan semangat berbagi yang semakin besar," katanya.

Toni menjelaskan sebelum fitur infak dan sedekah dimasukkan ke dalam mobile banking (m-banking) Mandiri Syariah, rata-rata dana yang terkumpul adalah sebesar Rp500 juta per bulan.

Dana tersebut melonjak ketika fitur infak dan sedekah ditambahkan ke m-banking perseroan, menjadi rata-rata sebesar Rp2 miliar setiap bulan.

Sementara pada masa pandemi ini, infak dan sedekah meningkat di kisaran Rp3 miliar setiap bulannya.

Toni mengatakan, keunggulan fitur yang dimiliki oleh perbankan syariah tersebut menunjukkan konsep bisnis perbankan yang berbeda dari perbankan konvensional, yaitu tidak hanya menjalankan bisni komersial tetapi juga memiiki konsep sosial.

"Insyaallah ini akan membangun kesadaran dan persepsi masyarakat ke perbankan syariah," tutur Toni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini