Bisnis.com, JAKARTA — PT Perintis Triniti Tbk. mengklaim kebijakan bekerja dari rumah atau work frome home sebagai dampak virus corona jenis baru ternyata menghasilkan hal yang positif.
Presiden Direktur PT Perintis Triniti Tbk. (Triniti Land) Ishak Chandra mengatakan bahwa penerapan sistem bekerja dari rumah dinilai cukup efektif serta mendorong produktivitas pegawai. Untuk itu, pihaknya berencana bakal mengkaji penerapan sistem ini secara parsial selamanya.
"Kami akan mengkaji kemungkinan melaksanakan WFH partial selamanya karena WFH yang sudah dilakukan cukup efektif dan produktif jika manajemen bisa menerapkan task management, work collaboration system, dan monitoring KPI [key performance index] dengan baik," katanya pada Bisnis, Kamis (28/5/2020).
Triniti Land telah memberlakukan program parsial bekerja dari rumah untuk karyawan yang berlokasi di Tangerang Selatan, Jakarta, dan Batam sejak 24 Maret lalu. Ke depan, sistem ini bisa diterapkan selamanya apabila sudah ada kajian yang dilakukan perusahaan.
Namun, perusahaan dengan kode saham TRIN itu tak menampik telah turut terdampak virus corona baru penyebab Covid-19. Hanya saja, Triniti Land telah melakukan penyesuaian terhadap strategi usaha jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Pertama, perusahaan disebut akan memastikan arus kas serta aktivitas pendukung agar tetap terjaga dalam kondisi positif dan efektif penggunaannya dengan melakukan pengelolaan biaya operasional yang efisien dan tepat sasaran dengan memperhatikan kondisi saat ini.
Kedua, Triniti Land juga menerapkan survival mode untuk meminimalisir potensi risiko yang dapat timbul di kemudian hari.
Ketiga, memastikan produktivitas dan efektivitas hasil kerja karyawan tetap terjaga selama bekerja dari rumah dengan melakukan pemantauan rencana kerja dan hasil kerja yang dilakukan oleh setiap kepala departemen.
Keempat, membuat beberapa program yang mempermudah dan meringankan beban pelanggan agar tidak kesulitan dalam memenuhi kewajibannya.
Kelima, menyiapkan beberapa produk baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumen dalam situasi sekarang yang diharapkan bisa diperkenalkan ke pasar dalam waktu dekat.
Triniti Land juga mengkaji kembali proses, sistem, dan aktivitas pemasaran produk guna lebih kreatif dan inovatif sesuai kondisi pasar saat ini.
"Menyesuaikan cara jualan juga seperti fokus ke digital marketing, virtual presentation, dan lainnya," kata Ishak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel