Konten Premium

Mitos dan Realitas Diversifikasi Ekonomi ala Arab Saudi

Bisnis.com,03 Jun 2020, 16:29 WIB
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Iklan destinasi wisata di Arab Saudi terpampang di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Jumat (18/10/2019)./Bloomberg-Christopher Pike

Bisnis.com, JAKARTA — Pada Juni 2015, alias tepat 5 tahun lalu, profesor di King Saudi University Bassam Abdulaziz Albassam pernah memublikasikan riset kondang tentang Pemerintah Arab Saudi.

Dalam penelitian berjudul “Economic diversification in Saudi Arabia: Myth or reality?” yang terbit di jurnal Resource Policy Volume 44 (hal 112-117), Albassam menjelaskan Pemerintah Arab Saudi sudah berupaya melakukan diversifikasi pendapatan sejak 1970. Diversifikasi dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap minyak, yang merupakan penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar bagi negara tersebut.

Tekad itu dibuktikan dengan keluarnya aturan 10 tahap rencana pembangunan jangka panjang pemerintah. Kesepuluh tahap tersebut, secara spesifik, menargetkan penurunan persentase pendapatan minyak setiap 5 tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini