Bisnis.com, JAYAPURA - Seorang anggota Kepolisian RI yang bertugas di Papua menjadi salah satu pasien meninggal terkait Covid-19.
Hal itu dibernakan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw, Sabtu (6/6/2020).
Dari laporan yang diterima, almarhum meninggal selain terjangkit Covid-19 juga karena terkena malaria.
Sebelum meninggal dan dinyatakan positif almarhum sempat dirawat karena malaria, kata Paulus kepada Antara di Jayapura, Sabtu.
Paulus menyebutkan pihak Polda Papua melalui Biddokkes sudah melakukan pemeriksaan rapid test kepada anggota. Hasilnya, lanjut Paulus, ada yang reaktif sehingga harus dilakukan pemeriksaan PCR.
Pemeriksaan tes cepat akan terus dilakukan mengingat anggota saat ini terus bertugas di tengah pandemi Covid-19 sehingga mereka rentan terkena virus tersebut.
Untuk memutus mata rantai virus tersebut, diharapkan seluruh anggota Polri dan ASN di lingkungan Polda Papua selalu menerapkan protokol kesehatan.
Kabid Dokkes Polda Papua Kombes drg. Agustinus secara terpisah menyebutkan saat ini tercatat 1.484 personel yang dites cepat dan hasilnya 89 orang dinyatakan reaktif.
Dari 89 orang kemudian dilanjutkan pemeriksaan PCR, ternyata 19 orang positif, kata Agustinus. Ia menyebutkan 15 orang saat ini dirawat dan diisolasi.
Pemeriksaan tes cepat kepada personel Polri di jajaran Polda Papua akan terus dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran.
Mereka yang terkonfirmasi positif akan diisolasi dan dirawat di rumah sakit atau tempat yang sudah disediakan untuk pasien positif Covid-19, kata Agustinus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel