Bisnis.com, JAKARTA – Gelandang kontestan Serie A Italia Cagliari Radja Nainggolan mengalami cedera betis kanan selama latihan, demikian dilansir Football Italia pada Rabu (10/6/2020).
Sebuah pernyataan dari klub Sardinia tersebut mengonfirmasi bahwa hasil tes menunjukkan terdapat luka grade I pada otot soleus di betis kanan Radja Nainggolan.
Radja, yang ayahnya, Marianus Nainggolan, berasal dari Indonesia, akan mulai menjalani fisioterapi dan itu berisiko untuk pertandingan Serie A pertama mereka kembali melawan Hellas Verona pada 20 Juni.
Setelah pertandingan tersebut, Cagliari akan menjalani laga tandang pada 23 Juni melawan tuan rumah SPAL (Società Polisportiva Ars et Labor).
Radja Nainggolan, yang berusia 32 tahun, dan sepanjang musim 2019 - 2020 ini menyumbang lima gol dan lima assist dalam 21 penampilan Serie A untuk Cagliari.
Pemain tersebut merupakan eks anggota skuad Timnas Belgia dengan mencatatkan 30 caps dengan menjaringkan enam gol sepanjang 2009 hingga 2018.
Dia menyatakan pengunduran dirinya dari Timnas Belgia setelah pelatih Roberto Martinez tidak memasukkannya ke dalam tim yang bertarung di Piala Dunia 2018 di Rusia.
Radja tengah dirumorkan bakal balik ke AS Roma, eks klubnya sebelum pindah ke Inter Milan pada 2018. Dia kini berada di Cagliari dengan status pinjaman dari Inter Milan.
Cagliari adalah klubnya pada 2010 - 2014, setelah selama 4 tahun sejak 2010 bermain untuk tim utama Piacenza, klub pertamanya dalam perjalanan karir profesional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel