Bisnis.com, JAKARTA — Semester pertama 2020 menjadi periode paling sibuk dalam kalender World Trade Organization (WTO) sejak organisasi ini dibentuk 25 tahun silam.
Munculnya pandemi Covid-19, ancaman resesi dunia, perang dagang AS-China, hingga isu Pemilihan Presiden (Pilpres) AS membuat tanggung jawab mereka untuk memelihara sisem perdagangan internasional terasa berlipat-lipat ganda lebih berat.
Ironisnya, pada momen genting itu pula lembaga ini justru ditinggal pergi nakhodanya.