Bisnis.com, JAKARTA – Mikel Arteta, pelatih klub Liga Primer Inggris Arsenal, meminta gelandang asal Brasil David Luiz bersedia memperpanjang kontrak karena dianggap layak menjadi panutan.
Luiz, 33 tahun, bergabung dengan Arsenal dari klub rival sesama tim London, Chelsea, pada jendela transfer musim panas tahun lalu.
Media Inggris menyebutkan dia dikontrak dengan durasi 2 tahun, tetapi agennya mengatakan kepada Sky Sports yang dilansir Reuters pada Rabu (17/’6/2020) bahwa pemain berusia 33 tahun itu hanya meneken kontrak setahun.
"Saya senang dengan kehadiran David di tim ini. Saya ingin membuatnya tetap di sini bersama kami. Dia sudah menjadi panutan sejak saya bergabung," kata Arteta pada konferensi pers menjelang pertandingan melawan Manchester City, yang merupakan laga tunda pekan ke-28.
'Saya senang dengan apa yang dia tampilkan di lapangan. Saya suka dengan pengaruh yang diberikannya kepada para pemain dan klub secara umum. Saya dengan senang hati mempertahankannya di sini," kata pelatih berpaspor Spanyol itu.
Arteta juga mengatakan pihaknya memang memerlukan perubahan pada tim, tetapi tidak yakin tentang pilihannya di pasar transfer karena dampak keuangan akibat wabah virus corona. "Rencana saya tidak mempertimbangkan virus corona dan semua efek sampingnya," kata pelatih berusia 38 tahun itu.
"Kami tahu apa yang kami perlukan untuk meningkatkan kemampuan tim, itu pasti. Apakah kami akan dapat melakukannya dengan cara yang kami inginkan adalah cerita yang berbeda," lanjut mantan gelandang yang membela Arsenal pada 2011 hingga 2016 itu.
Pada akhir bulan lalu David Luiz mengaku sudah berbicara dengan Presiden Benfica Luis Filipe Vieira tentang mimpinya untuk kembali dan pensiun di klub Portugal tersebut.
"Saya sudah berbicara dengan Vieira soal rencana kembali," kata Luiz kepada media Portugal Record yang dikutip Sky Sports.
"Mimpi saya adalah menutup karier di Benfica. Kapankah itu, saya tidak tahu, tapi pastinya akan terjadi. Jika Presiden Vieira memperbolehkan dan suporter menginginkan saya kembali, itu akan menjadi momen terindah dalam karier saya," tambahnya.
Benfica merupakan klub pertama yang membukakan pintu bagi Luiz di Eropa pada 2007 saat tiba sebagai pemain pinjaman dari klub Brail Vitoria.
Pada tahun yang sama Luiz dipermanenkan Benfica dan membantu klub itu meraih empat trofi dalam empat musim sebelum hijrah ke Chelsea pada 2011 dan Paris Saint-Germain pada 2014 lantas kembali ke Chelsea pada 2016.
Pada musim panas 2019, Luiz, yang memiliki 57 caps dengan tiga gol untuk Timnas Brasil, menyeberang dari Chelsea ke Arsenal dengan mahar transfer sebesar 8 juta pound sterling (Rp142,54 miliar) menyusul penjualan kapten The Gunners Laurent Koscielny.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel