Bank Mandiri Prediksi Pertumbuhan Ekonomi -3,44 Persen

Bisnis.com,17 Jun 2020, 15:15 WIB
Penulis: Tegar Arief
Setelah masa PSBB berakhir, sejumlah provinsi atau kota/kabupaten memasuki era new normal./Twitter @JatimPemprov

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Mandiri memprediksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal II/2020 sebesar -3,44 persen. Angka ini lebih dalam dibandingkan dengan proyeksi yang disampaikan oleh Kementerian Keuangan, yakni sebesar -3,1 persen.

Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro menjelaskan, tekanan terhadap aktivitas ekonomi akibat pandemi Covid-19 menjadi penyebab utama ekonomi pada tiga bulan kedua tahun ini negatif.

“Ekspektasi sama, tekanan pada kuartal II/2020 menjadi yang paling dalam pada tahun ini,” kata dia saat diskusi virtual, Rabu (17/6/2020).

Menurutnya, pemulihan ekonomi kemungkinan akan terjadi pada kuartal IV/2020 dengan catatan tidak ada gelombang kedua atau second wave Covid-19 sejalan dengan pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah kawasan zona hijau.

Jika kenormalan baru ini mampu dikendalikan dengan baik oleh pemerintah, kata Andry, maka pada kuartal III/2020 pertumbuhan ekonomi mampu berada di angka -0,95% dan pada kuartal IV/2020 1,62%.

“Kalau tidak ada [second wave] atau ada masih bisa dikendalikan desain ini bisa menjadi kenyataan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Tegar Arief
Terkini