Bisnis.com, JAKARTA Polda Sulawesi Tenggara menyebutkan pelaku yang menerobos masuk ke Mako Brimob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) juga sempat menyerang rumah Kepala Desa Pudahoa, Mowila, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara pada Jumat (19/6/2020), malam.
Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Tenggara, AKBP Ferry Walintukan mengatakan informasi itu didapatkan tim penyidik setelah memanggil pihak keluarga Salman-pelaku yang menerobos masuk ke Mako Brimob Polda Sulawesi Tenggara serta pihak Kepala Desa.
Berdasarkan keterangan Kepala Desa, kata Ferry, alasan pelaku menyerang rumah Kepala Desa Pudahoa, Mowila, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara karena tidak mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT).
"Bahwa pada malam Sabtu tanggal 19 Juni 2020 Salman sempat menyerang rumah Kepala Desa Pudahoa, Kabupaten Konsel, Sulawesi Tenggara karena tidak mendapat Bantuan Langsung Tunai," tuturnya kepada Bisnis, Minggu (21/6/2020).
Menurutnya, tim penyidik Polda Sulawesi Tenggara masih melakukan pemeriksaan terhadap Salman yang diduga mengalami kelainan kejiwaaan, hingga berani melakukan aksi nekat menerobos masuk ke Mako Brimob Polda Sulawesi Tenggara.
"Masih kami periksa," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel