Jemaah Haji di Arab Saudi Harus Patuhi Daftar Protokol Ini

Bisnis.com,23 Jun 2020, 18:54 WIB
Penulis: Nindya Aldila
Ibadah haji/Reuters-Ahmad Masood

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi sudah menyusun sejumlah protokol kesehatan yang harus ditaati jemaah haji untuk mencegah penularan di masa pandemi Covid-19.

Seperti dikutip dari akun penyedia informasi dua masjid suci, Haramain Sharifain memaparkan hasil konferensi pers yang dilaksanakan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada Selasa (23/6/2020) terkait dengan pelaksanaan haji 1441 Hijriah.

Beberapa poin hasil pengumuman tersebut di antaranya:

1. Hanya warga Arab Saudi yang diperbolehkan melaksanakan haji tahun ini. Warga negara asing akan diseleksi setelah mendapat rekomendasi dari misi diplomatik negaranya

2. Jumlah jemaah haji tahun ini tidak akan sampai puluhan ribu

3. Jemaah di atas 65 tahun tidak diperkenankan menunaikan haji

4. Jemaah dengan sakit kronis tidak diperbolehkan ikut haji

5. Setiap jemaah akan dites sebelum melaksanakan haji

6. Pelaksanaan haji akan terus memegang prinsip social distancing yang ketat

7. Status kesehatan jemaah akan dicek setiap hari

8. Setiap jemaah akan dites Covid-19 sebelum diizinkan melaksanakan haji

9. Setiap jemaah akan diisolasi setelah dan sebelum melaksanakan haji

10. Tim medis akan selalu berjaga selama haji berlangsung

Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah Arab Saudi memutuskan membuka ibadah haji 1441 Hijriah/2020 dengan jumlah jemaah sangat terbatas pada Senin.

"Keputusan ini untuk memastikan haji dilakukan dengan aman dari perspektif kesehatan dengan menerapkan protokol pencegahan dan social distancing untuk melindungi jemaah layaknya Islam melindungi keselamatan manusia," seperti dikutip dari pengumuman resmi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini