Polisi Sebut Ledakan di Menteng Hanya Petasan

Bisnis.com,05 Jul 2020, 23:03 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto menyebut ledakan yang terjadi di Jalan Adiwinata, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu sore sekitar pukul 15.00 WIB, disebabkan karena petasan.

Dia menyatakan ledakan itu memiliki daya rendah dan hanya mengakibatkan ban mobil kempes.

"Kita katakan petasan, karena tidak besar tak ada dampak signifikan, korban tidak ada. Kerugian hanya ban kempes saja," ujar Heru di Jakarta, Minggu.

Ledakan tersebut hanya menyebabkan kempes ban sebelah kiri kendaraan mewah bernopol B 1812 PJH yang terparkir di pinggir jalan.

Menurutnya juga tak ada retakan atau pecahan aspal.

Saat diteliti, pipa dari dugaan petasan tersebut hanya masuk ban dan mengakibatkan ban mobil bocor. "Serpihan saja. Baut paku enggak ada, peralon ada," kata dia.

Meski demikian, Heru mengatakan pihaknya masih menyelidiki jenis dugaan petasan tersebut oleh tim Puslabfor Mabes Polri.

Dia juga menyatakan, pihaknya masih meminta keterangan untuk mendukung penyelidikan baik dari pemilik mobil maupun saksi sekitar. "Kami masih lakukan pemeriksaan dan pendalaman," kata Heru.

Sebelumnya, terdengar ledakan dari sebuah mobil mewah yang terparkir di Jalan Adiwinata, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu sore sekitar pukul 15.00 WIB.

Ledakan tersebut diduga berasal dari bom rakitan yang dilemparkan mengarah pada mobil tersebut oleh orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor.

Polres Metro Jakarta Pusat akan menunggu hasil Laboratorium Forensik (Labfor) Polri terkait ledakan Menteng yang berasal dari mobil mewah terparkir di pinggir jalan.

"Untuk hasil TKP kita tetap akan menunggu dari laboratorium forensik, mungkin besok akan keluar," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto.

Dia juga menyatakan tengah mendalami target pelaku ledakan Menteng, yang menimpa mobil mewah terparkir di pinggir jalan, Minggu sore.

"Kita belum tahu targetnya itu siapa, kita masih dalami. Masih mengumpulkan saksi-saksi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini