Bisnis.com, JAKARTA— Penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) tak hanya digunakan para emiten baru untuk menggalang dana. Di sisi lain, kelompok investor tertentu menggunakan momentum tersebut untuk mencicipi cuan instan.
Tahun 2020 membawa cerita sendiri tentang kondisi pasar modal. Di pasar saham, koreksi tak terhindarkan setelah pengumuman kasus positif corona pertama. Pada akhir Maret 2020 bahkan indeks harga saham gabungan (IHSG) menyentuh level terendah yakni 3.900-an.
Sebelumnya, IHSG juga sempat menyentuh 5.000-an namun kembali bergerak di 4.900. Kalangan analis memprediksi bahwa di sisa tahun 2020 koreksi di pasar saham tak bakal sedramatis awal tahun.