Warga Jakarta Bisa Tes Corona Mandiri Lewat JakCLM di Aplikasi JAKI

Bisnis.com,10 Jul 2020, 08:28 WIB
Penulis: Nyoman Ary Wahyudi
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau seluruh masyarakat DKI Jakarta untuk melakukan tes mandiri Virus Corona penyebab Covid-19 melalui fitur JakCLM yang tersedia di aplikasi JAKI (Jakarta Kini) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta./Instagram @aniesbaswedan

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau seluruh masyarakat DKI Jakarta untuk melakukan tes mandiri Virus Corona penyebab Covid-19 melalui fitur JakCLM yang tersedia di aplikasi JAKI (Jakarta Kini) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Agar tes massal dapat tepat sasaran, Smartcitizen bisa terlebih dahulu melakukan tes mandiri melalui JakCLM,” tulis Anies melalui akun Instagram pribadinya pada Kamis (9/7/2020).

Anies menuturkan sebanyak 16.855 orang telah melakukan tes mandiri melalui JakCLM per 8 Juli kemarin.

Dari jumlah itu, menurut dia, ada 297 warga telah dijadwalkan untuk melanjutkan pemeriksaan PCR untuk menegakkan diagnosa.

“Sebanyak 16.855 orang telah melakukan tes mandiri melalui JakCLM dan sebanyak 297 orang telah dijadwalkan untuk tes PCR,” ungkapnya.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta melakukan pemeriksaan RT PCR kepada 5.902 orang pada Rabu (8/7/2020).

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati menuturkan dari jumlah itu dilakukan tes berikutnya untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru sebanyak 4.334 orang.

“Hasilnya 293 orang dinyatakan positif dan 4.041 negatif,” kata Ani saat memberi keterangan pers secara virtual di Jakarta, pada Kamis (9/7/2020).

Secara keseluruhan, dia mengatakan, Gugus Tugas telah melakukan tes RT PCR sebanyak 366.335 sampel. Seain itu, dia membeberkan, hingga saat ini pihaknya telah melakukan rapid test atau tes cepat kepada 260.221 orang.

Ihwal tes cepat itu, Ani menuturkan persentase positif Covid-19 sebesar 3,5 persen dengan rincian 9.037 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 251.184 orang dinyatakan non-reaktif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini