Bioskop Dibuka 29 Juli, Intip Persiapan CGV Cinemas

Bisnis.com,13 Jul 2020, 23:03 WIB
Penulis: Akbar Evandio
Suasana bioskop CGV yang tutup di Grand Indonesia, Jakarta, Senin (23/3/2020). Dalam upaya pencegahan penularan COVID-19, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan penutupan sementara kegiatan operasional usaha hiburan dan rekreasi selama dua pekan terhitung tanggal 23 Maret sampai 5 April 2020./ANTARA FOTO-Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA - CGV Cinemas Indonesia, salah satu jaringan bioskop di Indonesia, masih mempersiapkan diri menjelang pembukaan kembali operasional gedung pertunjukan film pada 29 Juli 2020.

Public Relations CGV Cinemas Indonesia Hariman Chalid mengatakan terus melakukan persiapan seperti memasang marker social atau physical distancing di sejumlah area bioskop, selain itu seluruh staf juga akan dibekali dengan alat pelindung diri (APD), dan hand sanitizer.

“Selain itu, kami ada kerja sama dengan perbankan dengan menawarkan keunggulan dan promosi-promosi tertentu dengan pembayaran melalui kartu kredit dan kartu debit. Kerja sama dengan beberapa provider jaringan komunikasi untuk menawarkan promosi kepada pelanggan, dan membuka jalur kerja sama dengan aplikasi di telepon selular,” kata Hariman, Senin (13/7/2020).

Dia mengamini bahwa pembukaaan kembali bioskop tetunya merupakan kabar bagus untuk industri bioskop dan film. Adapun, fokus saat ini adalah mengembalikan dan menumbuhkan kepercayaan penonton terhadap bioskop.

Pihaknya mengaku telah mempersiapkan sejumlah aktivitas perawatan dan pembersihan fasilitas yang dilakukan secara berkala demi keamanan dan kenyamanan penonton. Apabila penonton merasa aman dan nyaman menonton di bioskop, dan tentunya dengan memberlakukan protokol kesehatan yang ketat, harapannya penonton akan percaya dan akan kembali menonton di bioskop sebagai sarana hiburan.

Di sisi lain, pelaku usaha bioskop mengaku tanggal pembukaan kembali operasional gedung pertunjukan film yang diketahui pada 29 Juli 2020 masih bisa berubah menyesuaikan kondisi terkini pandemi Covid-19.

Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin menjelaskan tanggal yang menjadi acuan dibukanya kembali bioskop masih bersifat tentatif (dapat berubah) tergantung dengan situasi dan kondisi pandemi Covid-19.

“Kalau angka penularan Covid-19 malah semakin meningkat, kita akan memundurkan kembali tanggal operasional bioskop. Makanya kami pilih tanggal 29, karena kami ingin bangkit secara bertahap. Prinsip utama adalah kesehatan dan paling penting adalah jalan dulu, kami akan melakukan percobaan dan penyesuaian,” kata Djonny.

Seperti diketahui, GPBSI menaungi sejumlah jaringan bioskop di Indonesia, yakni Cinema XXI, CGV, Cinepolis, Dakota Cinema, Platinum, dan New Star Cineplex.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini