Bersama SUV Ariya, Nissan Motors Tampilkan Logo Baru

Bisnis.com,16 Jul 2020, 10:55 WIB
Penulis: Fatkhul Maskur
Logo Nissan Motors baru. /NISSAN

Bisnis.com, JAKARTA - Nissan Motors menampilkan logo baru pertama sejak 20 tahun terakhir bersamaan dengan peluncuran Ariya, model anyar sport utility vehicle-crossover yang menandai perjalanan baru pabrikan mobil merek Jepang itu, Rabu (15/7/2020).

Logo baru Nissan Motors ini mencerminkan perubahan signifikan dalam masyarakat selama 2 dekade terakhir. Pembuat mobil itu juga menggambarkannya sebagai "reimaginasi logo merek Nissan yang ikonik untuk babak baru."

Seperti halnya logo baru Opel, emblem baru Nissan yang memulai debut pada kendaraan listrik ini tidak meninggalkan warisan yang terdahulu. Nama perusahaan tetap di tengah logo, dan mulai sekarang akan diterangi pada model listrik.

Hasilnya, ketebalan garis logo telah sedikit ditingkatkan untuk memastikan kesan yang tajam saat menyala. Tentunya, logo juga harus memberikan kesan yang kuat ketika tidak menyala, itulah sebabnya ia memiliki kesan dua dimensi yang membuatnya terlihat lebih dirancang daripada diproduksi.

Menurut Nissan, "efek keseluruhan dari desain ulang adalah transisi dari nuansa industri yang keras ke tampilan yang halus, akrab dan juga tentunya ramah digital."

Dikutip dari CarsCoops, Kamis (17/7/2020), logo tersebut juga dikatakan menandakan bahwa Nissan tidak hanya menjadi produsen kendaraan tradisional, tetapi juga sebagai penyedia mobilitas dan layanan kendaraan listrik.

Logo terbaru dari Nissan akan mulai muncul bulan ini, baik dalam bentuk digital maupun fisik. Semua Nissan EV, dimulai dengan Ariya, akan menampilkan logo bercahaya yang mengesankan efek eksklusif diterangi dengan 20 LED.

Logo baru akan dimasukkan di berbagai media, dari kop surat dan tanda diler ke media sosial dan iklan digital. Selain itu, dalam aplikasi digital dan video tertentu logo akan bergeser dan berdenyut dengan berbagai latar belakang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini