Scoot Siap Terbang Lagi di Indonesia, Bidik Segmen Bisnis

Bisnis.com,17 Jul 2020, 13:25 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa
Pesawat Singapore Airlines terbang melewati pesawat Scoot di Singapore Airshow, Changi Exhibition Center, Singapura pada Februari 2016./Reuters-Edgar Su

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai bertarif rendah (low cost carrier/LCC) Scoot telah kembali menerbangi rute Surabaya-Singapura pergi - pulang dan bersiap melayani rutenya yang ada di Indonesia yakni Jakarta, Denpasar, Palembang, dan Pekanbaru.

Chief Commercial Officer Scoot Calvin Chan menuturkan dengan dimulainya kembali perjalanan internasional akan menjadi proses yang bertahap. Hal tersebut bisa menjadi peluang untuk kembali melayani jaringan itu.

Menurutnya faktor yang menjadi pertimbangan untuk melanjutkan kembali penerbangan suatu rute adalah permintaan perjalanan dan kapasitas yang tersedia selain tentunya pencabutan pembatasan keluar masuk oleh negara-negara tujuan.

“Kami memproyeksikan untuk perjalanan liburan masih akan membutuhkan waktu untuk pulih tetapi masih ada permintaan untuk perjalanan penting seperti bisnis dan repatriasi,” jelasnya kepada Bisnis.com, Jumat (17/7/2020).

Calvin menjelaskan rute yang telah dibuka baru dimulai di Surabaya karena rute Jakarta-Singapura sudah lebih dulu dilayani oleh Singapore Airlines.

Maskapai di bawah naungan Singapore Airlines Group tersebut juga telah melayani kembali penerbangan ke Australia, China, Indonesia, dan Malaysia dengan frekuensi yang berkurang.

“Kami juga baru-baru ini mengumumkan penumpang Scoot, Singapore Airlines, dan SilkAir dapat transit di Bandara Changi Singapura dari titik-titik keberangkatan di Australia, China, Denmark, Jerman, Hong Kong SAR, Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, Taiwan, Belanda, dan Inggris, ke destinasi-destinasi dalam jaringan SIA Group Yang dioperasikan oleh Singapore Airlines, SilkAir, atau Scoot,” imbuhnya.

Calvin menekankan sejumlah negara membuka perbatasan mereka pada waktu yang berbeda-beda, sehingga pembukaan kembali jaringan maskapai akan terjadi secara progresif dan bertahap untuk saat ini.

Selanjutnya, maskapai yang identik dengan warna kuning tersebut harus merespon dengan cepat dan memantau perkembangan dengan cermat untuk menentukan apakah rute dapat dibuka kembali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini