Meiloon Relokasi ke Subang, Ridwan Kamil: Ini Kawasan Emas Masa Depan

Bisnis.com,21 Jul 2020, 14:07 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Bupati Subang Ruhimat, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI Bahlil Lahadalia dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat groundbreaking Meiloon Technology di Subang.

Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan keputusan PT Meiloon Technology lewat PT Meiloon Technology Indonesia (MTI) membangun industri di Subang adalah tepat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan groundbreaking MTI di Subang merupakan simbol kebangkitan ekonomi Jawa Barat di tengah pandemi Covid-19. Menurutnya kemampuan Jawa Barat mengendalikan Covid-19 menjadi jalan relaksasi ekonomi.

“Saya ingin acara ini memberikan simbol kebangkitan ekonomi di pandemi Covid,” katanya dalam acara groundbreaking MTI di Subang, Selasa (21/7/2020).

Menurutnya realiasi investasi MTI ke Subang sejalan dengan kondisi dimana Jawa Barat rutin menjadi primadona investasi. Nomor satu dalam realisasi investasi pada 2019, Ridwan Kamil berharap tahun ini Jawa Barat masih menjadi tujuan utama investasi.

“Saya senang Meiloon memutuskan di sini, ini kawasan emas di masa depan,” ujarnya.

Masuk dalam kawasan Segitiga Rebana (Cirebon-Subang-Majalengka), lokasi industri MTI menurutnya akan ditopang dengan pelabuhan Patimban, Bandara Kertajati Majalengka juga ruas tol Cikopo-Palimanan. “Ekspor bisa lewat pelabuhan, bisa lewat bandara. Jalan tol dekat, ada jalur kereta, infrastruktur terbaik ada di sini,” tuturnya.

Pihaknya meminta investasi asing di wilayahnya tetap memaksimalkan pengusaha-pengusaha Jawa Barat. Permintaan ini disampaikan mengingat 53 persen ekonomi Indonesia menurutnya hanya dikuassai 1 persen kelompok.

“Jangan ada lagi pengusaha Jakarta di sini hanya membangun, tapi yang di sini hanya jadi penonton,” katanya.

Ridwan Kamil juga meminta agar Bupati Subang Ruhimat menggandeng partner lokal untuk MTI yang berkemampuan kerja. Menurutnya kemampuan pengusaha lokal harus bisa mengimbangi mental kerja Taiwan yang displin. “Tugas bupati mengangkat kapasitas jangan mengangkat partner lokal yang tidak bisa kerja. Orang Taiwan itu disiplin,” ujarnya.

MTI resmi melakukan groundbreaking industri di Subang pada Selasa (21/7/2020) yang dihadiri Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI Bahlil Lahadalia, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Bupati Subang Ruhimat, Direktur PT Meiloon Technology Eva Kuo dan jajaran. Dengan nilai investasi US$90 juta, MTI akan membangun industri audio elektronik dan speaker merk JBL dan lain-lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini