Batan Mulai Studi Kelayakan PLTN Skala Komersial di Kalbar

Bisnis.com,23 Jul 2020, 00:45 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Ilustrasi - Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Bushehr di Iran, sekitar 1.200 kilometer sebelah selatan Teheran./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) telah memulai studi kelayakan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) skala komersial di Kalimantan Barat.

Siryana, Kepala Bidang Kajian Infrastruktur Pusat Kajian Sistem Energi Nuklir Batan, mengatakan bahwa studi kelayakan terdiri atas studi tapak (lokasi) dan nontapak yang meliputi aspek kelistrikan, ekonomi dan keuangan, manajemen, proses bisnis, pemilihan teknologi, serta benefit cost analysis.

"Mei ini (studi kelayakan) sudah jalan," ujar Siryana kepada Bisnis, Selasa (21/7/2020).

Untuk melaksanakan studi kelayakan tersebut, Batan bekerja sama dengan beberapa instansi antara lain Penelitian dan Pengembangan Teknologi Ketengalistrikan dan Energi Baru Terbarukan (P3TEK) Kementerian ESDM, BPPT, dan Universitas Gadja Mada.

Menurut Siryana, studi kelayakan untuk nontapak diperkirakan akan selesai tahun ini, sementara studi tapak ditargetkan akan rampung pada 2021.

"Studi tapak itu dari aspek geologi, tsunami, kegempaan, hingga ketersediaan air akan distudi jadi perlu waktu yang cukup lama," katanya.

Adapun studi kelayakan ini merupakan salah satu tugas yang diberikan pemerintah kepada Batan sebagai koordinator program prioritas riset nasional (PRN) di bidang energi.

Sebelumnya, Kepala Batan Anhar Riza Antariksawan mengatakan bahwa keputusan membangun PLTN bukan berada di Batan. Pihaknya bertanggung jawab dalam melakukan studi dan menyiapkan dokumen yang membantu pemerintah, khususnya Presiden ketika nantinya akan memutuskan untuk membangun PLTN.

Studi kelayakan PLTN ini nantinya akan menghasilkan dokumen teknis yang akan menjadi pertimbangan dengan beberapa aspeknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini