Hingga Juni, Bank Mandiri Salurkan Kredit Digital Rp192,8 Miliar

Bisnis.com,23 Jul 2020, 22:34 WIB
Penulis: Ilman A. Sudarwan
Nasabah melakukan transaksi elektronik lewat ATM Bank Mandiri di Jakarta, Senin (1/10/2019). Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menyatakan hingga akhir Juni 2020, penyaluran kredit digital telah mencapai Rp192,8 miliar.

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rully Setiawan menyampaikan bahwa perseroan telah menyalurkan kredit digital tersebut kepada 6.639 debitur per akhir Juni.

“Bank Mandiri telah memiliki kerjasama penyaluran kredit digital dengan tiga e-commerce, yakni Bukalapak, Tokopedia dan Shopee, serta beberapa tekfin P2P seperti Amartha, Crowde, Investree, Akseleran dan Koinworks,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (23/7/2020).

Dia menjelaskan dalam kerja sama ini, penilaian profil debitur dilakukan dengan menggunakan metode machine learning yang dilakukan oleh pihak tekfin. Hal ini kemudian akan dijadikan dasar untuk memberikan limit kredit digital ke masing-masing mitra atau debturnya.

Pemanfaatan teknologi informasi terkini oleh e-commerce maupun tekfin dalam penyediaan alternatif data dinilai sangat membantu perseroan untuk pengembangan scoring kredit.

Dengan teknologi ini, scoring kredit dapat disesuaikan dengan dengan karakteristik target market UMKM yang beragam dan untuk menyesuaikan diri dengan ekosistem ekonomi digital.

Dengan demikian, menurutnya meski dilakukan secara daring, Bank Mandiri tetap dapat bahwa pembiayaan model non-tradisional ini akan memenuhi prinsip kehati-hatian dan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).

“Dengan demikian, kolaborasi ini akan membuat industri perbankan lebih cepat beradaptasi pada perubahan di luar, seperti semakin berkembangnya bisnis model economic sharing,” jelasnya.

Dia menambahkan dari kerja sama ini, perseroan tidak hanya mendapatkan margin dari sisi penyaluran kredit. Menurutnya hal ini juga kian peluang penyaluran kredit baru lewat aplikasi pengajuan modal nasabah via mitra e-commerce dan tekfin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini