Kualitas SDM Jadi Kunci Sukseskan Transformasi Perusahaan

Bisnis.com,28 Jul 2020, 11:14 WIB
Penulis: Newswire
Pekerja memotong lempengan baja panas di pabrik pembuatan hot rolled coil (HRC) PT Krakatau Steel (Persero) Tbk di Cilegon, Banten. ANTARA/ASEP FATHULRAHMAN

Bisnis.com, JAKARTA - Peningkatan sumber daya manusia (SDM) menjadi faktor penting untuk menyukseskan transformasi perusahaan menuju peningkatan produksi dan kelanjutan bisnis.

Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Nailul Huda mengatakan tanpa peningkatan kualitas keahlian dan kompetensi, SDM tidak bisa mengimbangi penerapan sistem dan teknologi terbaru.

Dia menjelaskan peningkatan kualitas SDM bisa dilakukan perusahaan dengan berbagai cara, termasuk melalui pendidikan, pelatihan, bahkan budaya kerja.

"Terlebih jika perusahaan baja misalnya, sudah bertransformasi, maka peningkatan kualitas SDM menjadi keharusan. Ketika produktivitas bagus, maka masyarakat akan melihat bahwa saham perusahaan tersebut di lantai bursa sangat potensial," ujarnya, Selasa (28/7/2020).

Misalnya PT Gunung Raja Paksi Tbk, menurutnya, peningkatan kualitas SDM harus dilakukan, karena perusahaan yang bertransformasi tentu melakukan perubahan terhadap berbagai sistem dan teknologi.

"Terlebih menghadapi era revolusi industri 4.0, ketika SDM harus memiliki kemampuan terhadap teknologi," ujarnya.

Untuk itu, menanggapi transformasi yang dilakukan produsen baja tersebut, Huda juga menyatakan penerapan budaya kerja transparansi, akuntabilitas, dan profesional, juga harus mendapat dukungan SDM.

"Sebagai contoh, nilai akuntabilitas perusahaan tentu tumbuh juga dari SDM-nya. Jadi, SDM juga menentukan strategi perusahaan ke depannya," kata dia.

Di sisi lain, Manajer Treasury PT GRP Harianto menyatakan peningkatan kualitas SDM merupakan keniscayaan karena perusahaan saat ini sedang melakukan berbagai perubahan, termasuk sistem.

Oleh karena itu salah satu yang dilakukan pihaknya terkait hal itu yakni mengimplementasikan sistem Enterprise Resource Planning (ERP).

"Tentu saja akan ada peningkatan skill dan kompetensi, agar SDM bisa menerapkan sistem tersebut. Karena dalam tahapan proses ERP ini, pasti ada tim building-nya supaya ERP bisa berjalan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: David Eka Issetiabudi
Terkini