Mantan Menkeu Chatib Basri: PSBB Sulit Diterapkan di Indonesia, Ini Alasannya

Bisnis.com,28 Jul 2020, 11:38 WIB
Penulis: Maria Elena
Mantan menteri keuangan M. Chatib Basri memberikan kata sambutan di sela-sela penandatanganan kerja sama di Jakarta, Rabu (6/6/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sulit diterapkan untuk negara berkembang seperti Indonesia.

Mantan menteri keuangan Chatib Basri mengatakan PSBB sulit diterapkan di negara-negara seperti Indonesia, India dan Meksiko karena jaminan sosial tidak mencukupi.

"Jaminan sosial kita tidak cukup, tidak seperti Swedia, Denmark dan negara-negara Skandinavia yang jaminan sosialnya cukup," ujar Chatib dalam Mid-Year Economic Outlook 2020, Selasa (28/7/2020).

Tidak hanya itu, dia melihat pemulihan ekonomi terjadi lebih cepat di pasar tradisional. Namun, protokol kesehatan sulit dilakukan sehingga terjadi kluster penyebaran Covid-19.

Dia mengungkapkan industri penerbangan dan perhotelan tidak bisa bertahan, yang terjadi 6 bulan dari sekarang banyak perusahaan di sektor ini akan tutup. "Lebih murah tutup daripada bertahan karena itu pandemi harus selesai."

Namun, Chatib menilai vaksin tidak dapat selesai dalam waktu cepat. Dalam hal ini, dia masih meyakini daya beli masyarakat menegah bawah harus ditopang.

"Kalau kelas menengah ke atas diberikan uang akan ditabung kalau diberikan ke menengah kebawah akan dibelanjakan, ini keep buying strategy."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hadijah Alaydrus
Terkini