Bisnis.com, JAKARTA - Para menteri Kabinet Indonesia Maju mendukung pembukaan kembali pariwisata Bali untuk wisatawan domestik. Mereka berharap perekonomiain Bali dapat bangkit tetapi dengan upaya pengendalian penyebaran virus yang maksimal.
Koordinator Staf Khusus Presiden Joko Widodo AAGN Ari Dwipayana mengatakan bahwa Presiden Jokowi telah memberikan perhatian yang luar biasa kepada Bali. Kepala Negara memberikan dukungan agar bali segera pulih dari pandemi Covid-19.
“Hal itu terlihat dari pesan dan harapan para menko, para menteri kabinet indonesia maju, Gubernur Bank Indonesia, Ketua Dewan Komisioner OJK , dan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Pesannya hanya satu ayo bali bangkit,” katanya dalam sebuah video yang diterima Bisnis, Kamis (30/7/2020).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa perekonomian Bali harus kembali bangkit. Pembukaan kembali pariwisata bagi turis dalam negeri akan membantu hal tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama. Dia menyampaikan bahwa sektor pariwisata akan mendorong aktivitas ekonomi.
“Saya yakin ekonomi kreatif bali akan mampu memanfaatkan peluang-peluang yang ada sebaik mungkin agar segera bangkit kembali,” katanya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mengatakan bahwa pariwisata akan menjadi harapan bagi sektor UMKM untuk kembali menjalankan aktivitas. Mereka meminta masyarakat mendukung hal tersebut dengan berbelanja produk buatan dalam negeri.
Adapun Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara dan sekaligus Ketua Pelaksana dalam Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, mengatakan bahwa pemerintah tidak bisa sendiri.
Seluruh lapisan masyarakat harus bergotong royong untuk memulihkan ekonomi Bali dan pada saat yang sama menjaga penyebaran virus Corona.
“Ayo kita mulai mulai dari diri sendiri. Saya yakin dengan gotong royong Bali dan Indonesia bisa bangkit dengan pandemi,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel