Presiden Mahmoud Abbas Apresiasi Dukungan Indonesia pada Rakyat Palestina

Bisnis.com,30 Jul 2020, 15:57 WIB
Penulis: Nindya Aldila
Mahmoud Abbas/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Mahmoud Abbas mengungkapkan apresiasi kepada Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada perjuangan rakyat Palestina setelah ancaman aneksasi oleh Israel di wilayah Tepi Barat.

Hal ini disampaikan dalam percakapan telepon antara Presiden Joko Widodo dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Selasa (28/7/2020).

Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri Ahmad Rizal Purnama mengatakan Presiden Abbas secara khusus menghubungi Presiden Jokowi untuk menyampaikan informasi terbaru terkait kondisi kemanusiaan di Palestina.

"Presiden Abbas menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Bapak Presiden Jokowi dengan komitmen Indonesia yang sangat tinggi untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina," ujarnya dalam press briefing, Kamis (30/7/2020).

Presiden Abbas juga menyampaikan bahwa posisi jajaran politik Palestina, termasuk Hamas dan Fatah yang berseteru - sama untuk menolak aneksasi di Tepi Barat.

Bahkan pemerintah Palestina telah siap untuk melakukan perundingan kembali untuk menyelesaikan konflik antara Palestina dan Israel dalam kerangka multilateral.

"Presiden Abbas juga minta dukungan Indonesia agar dapat mendukung proses tersebut," kata Rizal.

Dalam hal ini, Presiden Jokowi menegaskan dukungan bangsa Indonesia terhadap penolakan aneksasi oleh Israel karena hal itu melanggar hukum internasional. Indonesia melalui diplomasinya juga terus melakukan upaya mobilisasi internasional agar ikut menolak aneksasi oleh Israel.

Dukungan Indonesia juga terlihat dari penolakan tegas terhadap rencana beberapa kedutaan ataupun negara yang ingin memindahkan kantornya ke Yerussalem.

Dukungan Indonesia tidak hanya dilakukan secara politik, tetapi juga berupa pendanaan senilai US$1 juta dolar untuk penanganan pandemi Covid-19.

Pendanaan disalurkan baik secara langsung kepada pemerintah Palestina maupun Palang Merah Internasional dan Agensi PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fitri Sartina Dewi
Terkini