Konten Premium

Demam Brompton dan Ganjalan Produsen Sepeda Domestik

Bisnis.com,03 Agt 2020, 14:52 WIB
Penulis: Andi M. Arief & Yustinus Andri
Warga berolahraga saat hari bebas berkendara atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Minggu (21/6/2020). Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta memisahkan jalur untuk pesepeda, olahraga lari, dan jalan kaki saat CFD pertama pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. ANTARA FOTO - Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA – Belum lama ini, sempat muncul kabar yang viral di media sosial bahwa sepeda merek Brompton ludes terjual di Jerman. Produk itu bukan habis dibeli oleh masyarakat Jerman sendiri, melainkan orang-orang Indonesia yang rela berburu kendaraan tersebut hingga luar negeri.

Tak dapat dipungkiri, merek Brompton secara tidak langsung telah melekat di benak masyarakat ketika membahas sepeda lipat. Selain prestisenya sebagai produk unggulan buatan Inggris, merek tersebut juga dikenal dengan harganya yang selangit.

Hal itu didukung pula oleh sejumlah pesohor yang memamerkan sepeda Bromptonnya di media sosial. Bahkan, mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, Ari Askhara pernah terjerat kasus lantaran menyelundupkan sepeda Bromptonnya saat pengiriman pesawat dari Toulouse, Prancis.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yustinus Andri DP
Terkini